Menentukan Strategi Pemasaran Dengan Menggunakan Metode Analisis Swot Pada Kedai Kopi Lgsm Tiban Batam
DOI:
https://doi.org/10.62820/trt.v5i2.70Kata Kunci:
Analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat), Strategi. PemasaranAbstrak
Perkembangan bisnis UKM (usaha kecil menengah) khususnya bidang usaha kedai kopi di kota Batam memiliki banyak pesaing. Dengan banyaknya pesaing, pengusaha harus menentukan dan memiliki sebuah strategi pemasaran untuk meningkatkan nilai suatu produk yang dijual, dipromosikan untuk memenangkan persaingannya. Metode analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) adalah identifikasi berbagai faktor secara sistemmatik untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan dan peluang, namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan dan ancaman. Tujuan dari penelitin ini adalah untuk mengetahui faktor internal yang meliputi kekuatan dan kelemahan serta faktor eksternal yang harus dihadapi berupa peluang dan ancaman, sehingga mampu menentukan strategi terbaik untuk diterapkan di kedai kopi LGSM Tiban Batam. Dalam penelitian ini bahwa kedai kopi LGSM, dengan menggunakan metode analisis SWOT yang mendeskripsikan faktor kekuatan, faktor kelemahan, faktor peluang dan faktor ancaman, masing masing faktor menunjukan posisi kedai kopi LGSM memiliki kelebihan yang dimilikinya, adalah tersedianya fasilitas yag lengkap. Kelemahannya adalah ketersidiaan tempat parkir. Peluang termasuk promosi makanan dan minuman. Kemudian ancamannya adalah ada kedai kopi lain yang cukup dekat jaraknya dari kedai kopi LGSM
Referensi
Andriani, F., Tasa, NN, Nurhasanah, S., Oktaviani, S., & Putri, AM (2021).
Penerapan Analisis Swot Terhadap Strategi Pemasaran (Studi Kasus Seblak dan Baso Aci Wak Acan Pekanbaru). Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(2), 2904-2910.
Amirullah. 2015. Pengantar Manajemen. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Rangkuti, freddy (2010) Analisis Swot Teknik Membelah Kasus Bisnis, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Joana, N.-G. (2009). Strategy of Distribution on Food Industri Companies. Annales UniversitatisApulensis Series Oeconomica, 875-880.
Kotler, P., & Keller, KL (2009). Manajemen Pemasaran (13 ed.). (2, Ed&Shinta, A. (2011).Manajemen pemasaran.Universitas Brawijaya Press.
Kuncoro, M. (2003). Metode Riset Untuk Bisnis dan Ekonomi. Jakarta: Erlangga.
Mardia, M., Hutabarat, MLP, Simanjuntak, M., Sipayung, R., Saragih, L., Simarmata, HMP,.& Weya, I. (2021). Strategi Pemasaran. Yayasan Kita Menulis.
Noor. S. (2014). Penerapan Analisis Swot Dalam Menentukan Strategi Pemasaran Daihatsu Luxio Di Malang. Jurnal INTEKNA, (2), 102– 209.
Sugiyono (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabet.
Sujono, & Santoso, HB (2017). Analisis Kualitas E-Learning dalam Pemanfaatan Web Conference Metode Webqual. Jurnal Sains dan Teknologi Vol 9 No 2, 30.
Untari, D., & Fajariana, DE (2018). Strategi pemasaran melalui media sosial instagram (studi deskriptif pada akun @ pinggiran_batik). Widya Cipta: Jurnal Sekretari Dan Manajemen, 2(2), 271-278.
Zia, HK, Semiarty, R., & Lita, RP (2018). Analisis Swot Sebagai Penentu Strategi Pemasaran Pada Rumah Sakit Gigi Dan Mulut Baiturrahmah Padang,Jurnal kesehatan Andalas,7,6-11
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 TRACTARE
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.